Minggu, 07 September 2025

Rekomendasi Perumahan di Lamongan Jadi Incaran Pembeli Baru

Rekomendasi Perumahan di Lamongan Jadi Incaran Pembeli Baru
Rekomendasi Perumahan di Lamongan Jadi Incaran Pembeli Baru

JAKARTA - Hunian dengan harga terjangkau kini semakin banyak diminati, terutama oleh masyarakat yang ingin memiliki rumah pertama tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menjadi salah satu daerah yang menawarkan pilihan rumah murah dengan berbagai tipe dan jumlah unit. Lokasinya yang strategis, dekat dengan Surabaya dan Gresik, serta ditunjang infrastruktur transportasi yang terus berkembang, membuat Lamongan semakin dilirik sebagai kawasan hunian baru.

Dibandingkan dengan kota besar di sekitarnya, harga rumah di Lamongan relatif lebih murah. Hal inilah yang mendorong masyarakat untuk melirik hunian di wilayah ini. Beberapa proyek perumahan bahkan menawarkan rumah dengan harga Rp140 juta per unit. Inilah deretan perumahan yang sedang dipasarkan di Lamongan dengan harga ramah di kantong.

Pilihan Hunian Murah di Lamongan

Baca Juga

Lonjakan BBM Non Subsidi Bikin Stok SPBU Swasta Menipis

1. Griya Tanjung Asri: Tipe 30/60
Berada di Ngimbang, Kabupaten Lamongan, perumahan ini menghadirkan 119 unit rumah dengan harga Rp140 juta. Rumah tapak ini memiliki luas bangunan 30 meter persegi dan lahan 60 meter persegi. Proyek yang dikembangkan Anugrah Dobel Sentosa kini hanya menyisakan lima unit saja, sehingga peluang bagi calon pembeli semakin terbatas.

2. Insani Regency Lamongan: Tipe 30/60
Perumahan berikutnya dikembangkan oleh PT Cipta Griya Insani. Lokasinya berada di Lamongan, dengan total 430 unit rumah yang dipasarkan. Harga per unitnya juga Rp140 juta dengan tipe 30/60, artinya bangunan berukuran 30 meter persegi berdiri di atas lahan seluas 60 meter persegi. Hingga saat ini, sudah terjual 254 unit, sehingga tersisa 176 unit lagi bagi calon pemilik baru. Banyak masyarakat memburu rumah subsidi di perumahan ini karena harganya yang terjangkau.

3. Bukit Puncak Wangi Islamic Residence: Tipe 22
Beralih ke Babat, Kabupaten Lamongan, terdapat perumahan Bukit Puncak Wangi Islamic Residence yang dikembangkan oleh PT Hasanah Alam Raya. Proyek ini menyediakan total 161 unit rumah dengan harga Rp140 juta per unit. Luas bangunan rumah ini adalah 22 meter persegi, dengan luas tanah 60 meter persegi. Hingga kini, 42 unit sudah terjual, sementara 119 unit masih menanti pembeli.

4. D Merakmas: Tipe 33/66
Di kawasan Tikung, Kabupaten Lamongan, Syafa Mulya Sentosa menghadirkan proyek perumahan D Merakmas. Perumahan ini menawarkan rumah dengan tipe 33/66 atau bangunan seluas 33 meter persegi di atas tanah 66 meter persegi. Total unit yang disediakan mencapai 352 rumah, dengan harga Rp140 juta per unit. Hingga saat ini, sebanyak 262 unit telah laku terjual, sehingga masih ada 90 unit tersisa.

5. Mutiara Citra Residence: Tipe 30
Perumahan terakhir berada di Babat, Lamongan, yaitu Mutiara Citra Residence. Proyek ini menawarkan rumah dengan tipe 30, yakni bangunan seluas 30 meter persegi di atas tanah 72 meter persegi. Harga yang ditawarkan sama, yakni Rp140 juta. Dari total 579 unit yang dipasarkan, sudah 160 unit terjual dan masih tersedia 419 unit bagi calon pembeli.

Hunian Terjangkau yang Menjawab Kebutuhan

Deretan perumahan ini menunjukkan bahwa Kabupaten Lamongan semakin berkembang pesat dalam sektor properti. Keberadaan hunian dengan harga Rp140 juta memberikan peluang besar bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah pertama, terutama bagi keluarga muda atau pekerja yang baru menetap di daerah ini.

Selain harga yang ramah di kantong, Lamongan juga didukung oleh akses transportasi yang memadai, baik ke Surabaya maupun Gresik. Faktor strategis ini menjadi nilai tambah bagi calon pembeli, karena tidak hanya mendapatkan hunian, tetapi juga kemudahan mobilitas ke kota sekitar.

Pilihan unit yang beragam mulai dari tipe 22, 30/60, 33/66, hingga tipe 30 memberikan fleksibilitas bagi calon pembeli untuk memilih sesuai kebutuhan. Ada yang cocok untuk keluarga kecil, ada pula yang menawarkan lahan lebih luas bagi mereka yang ingin melakukan pengembangan rumah di kemudian hari.

Perkembangan infrastruktur dan ketersediaan hunian murah di Lamongan menjadi sinyal positif bagi sektor properti di Jawa Timur. Jika tren ini berlanjut, bukan tidak mungkin Lamongan akan menjadi salah satu pusat pertumbuhan hunian baru yang semakin diminati masyarakat luas.

Nathasya Zallianty

Nathasya Zallianty

wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Tarif Listrik PLN Awal September 2025 Tidak Berubah

Tarif Listrik PLN Awal September 2025 Tidak Berubah

PLN Genjot Panas Bumi untuk Perkuat Transisi Energi Nasional

PLN Genjot Panas Bumi untuk Perkuat Transisi Energi Nasional

Produksi Minyak Mentah Malaysia Mulai Pulih Kuartal Kedua 2025

Produksi Minyak Mentah Malaysia Mulai Pulih Kuartal Kedua 2025

KAI Perkuat Layanan Logistik Retail dengan Pertumbuhan Positif

KAI Perkuat Layanan Logistik Retail dengan Pertumbuhan Positif

Rumah Murah Gresik Jadi Incaran karena Lokasi Strategis

Rumah Murah Gresik Jadi Incaran karena Lokasi Strategis